Mengimplementasi program SMK pusat unggulan ( PK ) tak lepas dari peran perguruan tinggi ( PT ) pendamping maupun industri. Karenanya, Direktorat SMK menggelar sosialisasi yang bertajuk “Pelaksanaan Bimbingan Teknis Luring Pendampingan Perguruan Tinggi.
Pentingnya kolaborasi dan gotong royong antarpemangku kepentingan guna menyukseskan program SMK PK dan melahirkan lulusan yang kompeten serta mampu berdaya saing global. Berdasarkan data dilapangan sebagian besar perguruan tinggi telah mendampingi 901 SMK di tahun 2021, yakni sebesar 80% SMK berada dalam tingkat baik dan baik sekali atau level 3 dan level 4. SMK PK baru dan berpotensi di level 3 dan 4 nantinya akan diseleksi dan bisa masuk ke SMK PK Pemadanan Dukungan. Saat ini sebanyak 484 SMK dari 901 SMK yang mendapat bantuan SMK PK di tahun sebelumnya sudah terpilih kemudian masih ditambah baru dengan yang sedang seleksi.
Adapun mengenai ruang lingkup pendampingan yang harus dilaksanakan oleh perguruan tinggi, yakni (1) melaksanakan koordinasi dengan lingkup Kemdikbudristek, (2) pendampingan pemenuhan 8 standar nasional pendidikan, (3) melaksanakan “link and match” dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), (4) memberikan pelatihan kepada guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah, serta (5) mengimplementasi Kurikulum Merdeka.
Diharapkan Peran Perguruan Tinggi dan SMK mampu meghasilkan lulusan yang berkompeten dan bersaing didunia kerja
Komentar Terbaru